Another Side of Tempe

Tempe, ya kamu pasti sering dengar nama ini.


Mama mu pasti pernah bikin ini. Gak mungkin kalo gak pernah, setidaknya sesekali pasti pernah. Kecuali mama mu orang Bule..
Tempe berbahan dasar dari kacang kedelai yang difermentasi. Mungkin simpel ya keliatannya. Makanan ini hanya berbahan dasar 1 jenis saja. Kacang Kedelai..Itu sebabnya tempe ini murah. Tapi nilai gizi yang terkandung dalam tempe jangan diragukan.


Terbukti tempe berpotensi untuk digunakan melawan radikal bebas, sehingga dapat menghambat proses penuaan dan mencegah terjadinya penyakit degeneratif (aterosklerosis, jantung koroner, diabetes melitus, kanker, dan lain-lain). Selain itu tempe juga mengandung zat antibakteri penyebab diare, penurun kolesterol darah, pencegah penyakit jantung, hipertensi, dan lain-lain.


Beberapa penelitian menunjukkan bahwa zat gizi tempe lebih mudah dicerna, diserap, dan dimanfaatkan tubuh dibandingkan dengan yang ada dalam kedelai. Ini telah dibuktikan pada bayi dan anak balita penderita gizi buruk dan diare kronis.


Dengan pemberian tempe, pertumbuhan berat badan penderita gizi buruk akan meningkat dan diare menjadi sembuh dalam waktu singkat. Pengolahan kedelai menjadi tempe akan menurunkan kadar raffinosa dan stakiosa, yaitu suatu senyawa penyebab timbulnya gejala flatulensi (kembung perut).


Mutu gizi tempe yang tinggi memungkinkan penambahan tempe untuk meningkatkan mutu serealia dan umbi-umbian. Hidangan makanan sehari-hari yang terdiri dari nasi, jagung, atau tiwul akan meningkat mutu gizinya bila ditambah tempe.


Sepotong tempe goreng (50 gram) sudah cukup untuk meningkatkan mutu gizi 200 g nasi. Bahan makanan campuran beras-tempe, jagung-tempe, gaplek-tempe, dalam perbandingan 7:3, sudah cukup baik untuk diberikan kepada anak balita.


Nahh.. dari informasi tersebut, sangat baik kalau kita memilih tempe sebagai hidangan makan siang kita sehari-hari.


Tapi, mungkin orang Indonesia sudah bosan ya dengan tempe ini, bahkan imej tempe diindonesia sering dikaitkan dengan rakyat jelata..


Kalau kamu disodorin tempe atau Steak, kamu pilih mana? 99% pasti pilih stik, iya kan... Padahal stik lebih banyak merugikannya loh daripada manfaatnya...


Nah, gue pribadi salah satu penyuka tempe, apalagi buatan mama gue .. pengeeeen banget rasanya bikin orang itu juga suka sama tempe...


Salah satu misi gue, gue pingin bikin tempe yang lain daripada yang lain baik dari segi bentuk, tampilan, rasa (yang pasti yang enak dong), atau pun perpaduan dengan makanan lainnya tapi tetep mempertahankan nilai gizi yang terkandung..


gue bisa buka bisnis tempe yang enak dan terkenal gitu deh akhirnya.. Someday :)


Next, I will try create another side of tempe..
Wait my next article..


Warm Regards,
Lu2andins :*