Subscribe to RSS feed

Tuesday, October 31, 2017

Anak Kecil

Hey, Anak Kecil!
Mata bulatmu bersih bagai tetesan embun pagi.
Bibir kecilmu indah seakan pelangi pun malu bertepi.
Wajah polos memandang teduh sejukan takut yang tak mau pergi.

Anak kecil penyembuh hati dikala resah.
Ia bisikan suara-suara kecil bermakna.
Tertawa tulus tanpa berharap meminta.
Berikan pelukan hangat yang tenangkan jiwa.

Adakah rindu ini akan terus mengalir .
Kuharap tepi segera hadir.
Anak kecil riang yang kelak lahir.
Segera datang, ada yang menanti kebahagiaanmu hadir.


-31 Oktober 17, ditengah kerinduan yang tiba-tiba- 

Thursday, July 13, 2017

The Story Has Begin. Grace & Ridho from Allah are The Destiny

Bismilllahirrahmanirrahim.

Lagi-lagi, ini adalah latepost yang saya akan bagikan di blog ini. Maafkan ya karena kesibukan (dan kemalasan dan ketidaksempatan dan kelupaan for sure :p) saya belum bisa memanjakan halaman blog saya ini dengan berita-berita yang terupdate dan fresh from the oven.

So..

Since less than 3 months ago (exactly 29 April 2017), I've been changed my status from single to ... Married. Yeap, after a long long struggle and effort and prayer absolutely, finally we could actualize (one by one) our dream and pleased ourself, just for both of us.

Initially, I just didn't believe this is real. I'm married, I have husband and OMG I'm going to be a mother (Semoga disegerakan, mohon doanya, sahabat). I didn't know the feeling was. Mingled.

We're Happy. My Family Happy. Friends happy. But the one that I cried is my Father. If only he was here, watch my wedding and glad together, my life would be more unbeatable. Just perfect. Father, I love you and I miss you so much! But this is real, still don't know how I thankful to Allah for the bliss I got. Alhamdulillah..

We made a simple reception just for family, close friends and neighbours and I think it was simpliest party I ever know, yeap we just want to pleased us and family, we don't need acknowledgement, compliment or something. I mean, I just thought the wedding announcement or we can say wedding reception is not the event that we have to show off, to tell the guests how rich and how great we are. But it is the announcement that we are finally completed our half religion, event to share happiness with people.

After reception, alhamdulillah we remained slightly money to slightly had fun just for both of us. and we chose Bali to had honeymoon moment. Actually the preparation for this honeymoon was done since a month ago.

5 Days on Bali made this to be the unforgettable vacation ever. We stayed at village with private room and visited some beaches and tourist place. Just common something that kind of tourist does.

Kami mendatangi sedikit tempat wisata dan banyak pantai disini. Why? karena this is Bali, dan apa yang anda butuhkan di Bali? Pantainya...

Selain tempat wisata, kami juga mengexplore pusat perbelanjaan di Bali seperti Mall dan pasar oleh-oleh. Bayang-bayang dan gaungan titipan keluarga dan teman terus menguntit dan berdengung dengan tajam. Yap itu memang hal yg wajar ketika kita diberikan kesempatan pergi dari rumah (yg jauh dan seru tentunya) wajib inget untuk berbagi kebahagiaan pula. Minimal keluarga dan teman dekat, betul?

Buah tangan done and that was the time to have more enjoying quality time before back  to Jakarta to ourself home to begin our routinity life as a wife and husband. Life suddenly changed after that.

Think would I share about places I had visited in Bali or not. Hmm it gonna be long tale, guys. Insya Allah I will share the story of our exploring in Bali on another title.

Last say, this our journey story and The Story Has Begin. Grace &; Ridho from Allah are The Destiny. Doakan kami selalu menjadi keluarga Sakinah, Mawaddah, Warrohmah. Dan untuk siapapun yang membaca post ini, dapat dilancarkan juga rencana pernikahannya. Aamiin

Bye my Fellas..










Sunday, May 28, 2017

Yogyakarta, selalu merindumu

[it was my latepost on my draft, lupa di post sayang didelete 😬😬😬]

Segar embun seolah kuat menembus kamar mengerayapi selimut.
Pulasnya tidur tergores karenanya, aku bangun siap menyambangi hari mensyukuri kemuliaan pagi.

New story has started again, lets check it out!

Rencana ngajak keluarga senang-senang tahun ini akhirnya terwujud jg di bulan ini, tepatnya 13 Agustus 2016 kemarin.

Setelah planning sejak beberapa bulan sebelumnya, syukur Alhamdulilllah kemarin kita berlima (me, mams, sisters and exzan) berhasil mendaratkan kaki di tanah Yogyakarta . Ya, Yogyakarta, kota yg selalu menyisakan rindu tiap kali harus pulang ke rumah.

Berawal dari  stasiun Lempuyangan pukul 6.55 kita tiba dari jakarta, langsung ga sabar mau keliling yogya saya pun  calling-calling supir dari global transport yg udh kita book sebelumnya. Wiih pengalaman pertama pake jasanya teermyata ga ngecewain! Yup driver kita tentu aja dtg on time and welcoming us nicely, yesss he's really friendly guy.

Destinasi pertama kita putuskan untuk coba kunjungin yg deket2 dulu. Akhirnya wisata candi prambanan & ratu boko pun jadi pilihan!

Kurang lebih stgh jam kita tiba di candi prambanan... Prepare alat tempur foto2 dan gamau buang waktu kita langsung lets go ke pintu masuk And yess we were the first visitors of the day 😎😎
Puas berfoto di candi prambanan, sadar kita hanya punya waktu yg sempit hari itu tanpa berleha-leha dulu, kita langsung cabs ke mobil shuttle untuk tujuan ke Ratu Boko.

Melewati jalan menanjak kurang lebih 15 menit akhirnya kita sampai juga di puncak keraton Ratu Boko. Bersih dan Indah. Itulah tanggapanku untuk tempat ini.

Karena lapar udh ga bisa di ajak kompromi lagi, sebelum naik ke gapura keraton Ratu Boko, kita nyemil popmie & pecel dulu di bale-bale. Ga pake lama makan, kita lgsg jalan menuju Candi. Hemmm yessss took a picture is a goal for sure!

Puas memenuhi memory HP dan kamera lanjut kita ke pantai, tujuan kita saat itu langsung sebut pantai Pok Tunggal. Pantai yg direkomendasikan sobatku yg dinilai masih sepi pengunjung dan masih perawan akan tindaktanduk orang2 setempat. Iya dong gimana gak masih perawan coba, medan ke pantai nya aja emg sulit banget, lewatin hutan dan jurang dulu dengan jalan setapakntg masih belum ada aspalnya 😱😱😱ngeri juga sih waktu nyetir kesini, untung pak supirnya handal... Thanks pak πŸ™πŸΌ

Finally, we arrived dipantai after took around 2 hours driving from prambanan. Amazing beach with no crowd people is a heaven, rite? yeapp you can found it in this beach.. Sentuhan pertama kakiku pada pasir putih yg lembut nan dalam tidak kusia-siakan dengan berdiam diri, aku berlari seperti anak kecil yg bahagia seolah baru pertama kali di ajak kepantai oleh orang tuanyaπŸ˜…, segera ku berlari ke pangkal pantai ke kiri dan ke kanan mencari sang pohon semata wayang yg dibicarakan orang2 yang menjadikan pantai ini bernama "Pok Tunggal". Tapi tidak ketemu 😞😞 mungkin aku yang tidak memperhatikan seluruh pantai atau memang ada relokasi pohon, entahlah.. Tapi yang pasti bermain airlaut dibawah matahari terik dengan pasirnya yg nyaman dikaki adalah kebahagiaan yang haqiqi saat itu.. Yang paling ganteng di antara kami malah tidak ikut main dan hanya berteduh di bawah tenda warna-warni untuk menjadi juru foto kami 🀣 hahahahha

Hingga matahari mulai meredup kami belum bosan berada dipantai, namun kami tau kami harus pulang agar bisa berjalan-jalan lagi di Malioboro malam ini. Setelah shalat Ashar, segera bergegas lah kami ke mobil dan meminta supir untuk mengantar ke Hotel. Sama seperti perjalanan berangkat, it took 2 hour +- till we arrived. Setelah mencari musholla di jalan untuk shalat Magrib, akhirnya kami tiba di hotel sekitar puku 7 atau 7:30. Check in dan kemudian istirahat sebentar dengan merebahkan diri dikasur tidak membuat kami capek dan malas untuk jalan-jalan lagi. Yapp selang setengah jam, kami sudah siap untuk menjamahi malioboro malam hari!

Angkringan Yogya adalah yg kami cari pertama kali karna kami lapar sekal!! setelah kenyang, liat2 pernak-pernik di sepanjang jalan udh ritual wajib, meski hanya beli sedikit tp semua harus dijajahi duluuu, namanya juga wanita πŸ˜‚

Jam menunjukan pukul 22:00, kami kembali ke hotel untuk berisitirahat karena besok kami harus pulang ke Jakarta.

Pagi sekitar jam 7 kami sudah rapi untuk menyantap sarapan di hotel dan lanjut untuk menyinggahi pasar beringharjo dan istana keraton sesui permintaan mama. Beli oleh2 sudah pasti, tidak lupa jajan aneka pecel di mbok-mbok karena kami lapar lagi πŸ˜‰

Setelah selesai belanja, niat kami istana keraton tidak dilanjutkan karena kaki sudah tidak bisa kompromi, akhirnya cuma jalan sampe alun2 yogya dan mampir di dagadu (Teteup, kalau belanja mah gak cape πŸ˜‚πŸ˜‚)

Kami pun kembali ke hotel untuk bersiap2 check out jam 12:00. Dari hotel hingga stasiun yang kulihat di maps cukup dekat, hanya sekitar 15 menit jika berjalan kaki. Aku yg bodoh saat itu lupa ada mama yg kakinya cepat capek dan sakit malah mengajak kami semua untuk berjalan kaki ke stasiun. Eh ternyata itu jaraknya jauuuuuh dan capekk, mama maafkan aku yaaa yg udh bikin jalan kaki sejauh ituu 😫😫

Akhirnya untuk mengobati kecapekan karna jalan kaki, aku mengajak semua untuk makan dulu di depan stasiun, karena kebetulan ada warung ayam penyet di sana.

Setelah menunggu bbrp jam, saatnya kami harus memasuki gerbong kereta menuju Jakarta. Ya, tidak ada pesta yang tidak berakhir. Kami harus pulang untuk menjalani kembali aktivitas kami sehari-hari, Liburan singkat harus berakhir. Sepanjang perjalanan tidak henti mengucapkan syukur atas kesempatan yg kudapat, mengajak liburan bersama mama dan adik2 jalan-jalan ketempat jauh setelah entah sudah berapa tahun ga pernah mereka rasakan semenjak tidak ada Bapak. Semoga akan ada kesempatan2 lain yg bisa buat lulu membahagiakan Mama lagi ya... Aamiin


Terima kasih fellasπŸ€—